Senin, November 05, 2012

GOLDEN GOODBYE






Yeaa…golden goodbye. Saya baru suka dengan kata satu itu. Saya dengernya semalem di acaranya om Mario teguh di metro tv. 

Saya menafsirkannya begini…

Golden Goodbye menurut saya tidak hanya untuk “perpisahan” tetapi bisa juga untuk “kehilangan” hehe.. Adalah tidak semua perpisahan atau kehilangan itu buruk dan menyedihkan. Apapun sebab dari perpisahan itu. Kadang ada keindahan setelah perpisahan. Mungkin pas moment pisahnya itu menyedihkan, tapi setelah beberapa saat, kita baru sadar adanya keindahan ataupun kebaikan setelah perpisahan atau kehilangan itu...

Golden goodbye ini juga bisa untuk memandang perpisahan ato kehilangan itu dari sudut yang berbeda. Kalo selama ini perpisahan atau kehilangan itu dipandang sebagai sesuatu yang menyedihkan, membuat galau gumalau tak menentu, nah dengan golden goodbye ini setidaknya kita punya keyakinan, bahwa setelah perpisahan atau kehilangan ini pasti ada hikmah keindahan atau kebaikan.

Ini sebagai pengingat saya pribadi, bahwa saya tidak harus takut untuk sebuah perpisahan atau kehilangan. Walaupun sebenarnya saya pun tidak menginginkan perpisahan atau kehilangan siapapun atau apapun dalam kehidupan saya.

Wallahua’lam

Sabtu, September 29, 2012

Saya Kangen Sama Saya Yang Dulu



Beberapa waktu belakang ini, tiba - tiba saya kangen sama saya yang dulu..

Bukan karena ada yang istimewa dengan saya yang dulu, bukan....Tapi mungkin karena saya yang dulu lebih introvert daripada yang sekarang, saya yang dulu lebih pendiam daripada saya yang sekarang, saya yang dulu lebih polos daripada saya yang sekarang dan saya yang dulu pasti lebih culun daripada saya yang sekarang hehe..

Yang paling saya suka dari saya yang dulu adalah…saya lebih suka menyimpan masalah saya sendirian. Walaupun menurut para ahli kesehatan dan juga ahli psikologi, hal yang demikian itu  - suka menyimpan masalah sendirian – akan berakibat buruk buat kesehatan baik jasmani maupun rohani…Tapi gak tau, saya suka aja.. Dibandingan yang sekarang, kadang – kadang masalah pribadi bisa jadi komoditas yang asyik buat di obrolin di kantor ataupun di tempat makan…

Tapi ya ga apa – apa… saya mengganggap dan semoga saja benar, mereka membicarakan masalah saya itu, karena mereka sayang sama saya, mereka itu perhatian sama saya, dan mungkin mereka ga tega sama saya L

Wallahu a’lam Bishowab